Beberapa orang bilang menjalani hidup sepertiku itu menyenangkan. Sedangkan aku melihat kehidupan org lain nampaknya kehidupannya jauh lebih menyenangkan. Namun beberapa waktu kemudian aku menemui suatu hal dalam hidupnya dan seketika aku sadar bahwa menjalani kehidupannya itu juga tak mudah.
Setelah itu muncul beberapa pertanyaan dalam benakku. Jadi sebenarnya kehidupan siapa yg lebih mudah? Apakah perlu aku tau kehidupan siapa yg lebih mudah? Apakah dgn aku tahu, aku bisa berganti tempat hidup dgn dirinya? Apakah pertanyaan itu yg terpenting?
Setiap org punya masalahnya masing-masing. Terkadang aku menganggap masalahku lah yang paling rumit. Terkadang aku merasa kesedihanku lah yang paling harus diperhatikan. Mungkin saat itu kata "andai" adalah kata kutukan yang datang untuk membuat buta mata hati
Ketika aku menemukan bahwa ada masalah yg lebih rumit dari masalahku barulah saat itu aku tersadar. Ketika aku menemukan ada orang-orang yg selalu setia bersama organisasi/komunitasnya walaupun ia punya masalahnya sendiri saat itulah mata hatiku terbuka
Dirinya yang hidup untuk kebaikan bersama tidak menyebutkan pengorbanan yang telah ia lakukan. Ia hanya melakukannya, hanya melakukannya. Sepertinya ia percaya bahwa kebaikan berbalas kebaikan dan kebaikan itu akan datang di saat ia butuh kebaikan.
- blog dari handphone, ngeblog bisa di mana saja dan kapan saja
sumber gambar: http://jalansejahtera.files.wordpress.com/2009/06/rumput-hijau.jpg
Komentar
Posting Komentar