Terkait taubat-maksiat-taubat-maksiat dan syaithon
Ampunan Allah sangat luas, maka bersegeralah menuju ampunan Allah.
Kisah masyhur tentang pemuda yang membunuh 99 orang + 1 orang lalu taubat dan meninggal di dalam taubatnya. Namun kali ini kita tidak akan membahas kisah masyhur tersebut.
Kali ini kita akan membahas sebuah hadits qudsi. Allah yang berkata langsung melalui perkataan Rasulullah;
Dari Anas bin Mâlik Radhiyallahu anhu ia berkata,
“Aku mendengar Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,:
Allâh Azza wa Jalla berfirman,
‘Hai anak Adam! Sesungguhnya selama engkau berdo’a dan berharap hanya kepada-Ku,
niscaya Aku mengampuni dosa-dosa yang telah engkau lakukan dan Aku tidak peduli.
Wahai anak Adam ! Seandainya dosa-dosamu setinggi langit, kemudian engkau minta ampunan kepada-Ku, niscaya Aku mengampunimu dan Aku tidak peduli.
Wahai anak Adam ! Jika engkau datang kepadaku dengan membawa dosa-dosa yang hampir memenuhi bumi
kemudian engkau bertemu dengan-Ku dalam keadaan tidak mempersekutukan-Ku dengan sesuatu pun,
niscaya Aku datang kepadamu dengan memberikan ampunan sepenuh bumi.”
[HR. at-Tirmidzi, dan beliau berkata: Hadits ini hasan shahih].
Maha berkehendak Allah, ampunan-Nya begitu luas. Menjadi suatu masalah ketika kita melakukan maksiat -> taubat -> tapi tak tahan untuk bermaksiat lagi. Taubat-maksiat-taubat-maksiat dan begitu seterusnya.
Adalah syaithon dalam bentuk jin yang tak terlihat atau pun manusia yang terlihat berkata kepada kita "udah gak usah taubat, nanti aja taubatnya. gak malu sama Allah? udah taubat kok maksiat lagi" Sungguh itu adalah tipu daya syaithon.
Ingatlah bahwa ampunan Allah sangat luas, telah sampai ilmu kepada kita ketika kasus taubat-maksiat (tomat) meranda kita. Apa yang harus kita lakukan adalah terus bertaubat sampai hilang maksiat. Terus mencari ampunan Allah sampai tidak ada lagi maksiat. Esakan Allah, minta ampunan Allah
Semoga kita selalu dalam ampunan Allah
***
Bulan Ramadhan, bulan penuh ampunan sebentar lagi akan datang dengan izin Allah. Tangkap kesempatan itu erat-erat. Cari ampunan Allah, cari bagaimana agar Allah mengampuni kita, cari apa yang kita dapat kalau Allah mengampuni kita.
Belajarlah Islam, agama yang indah yang diridhoi Allah dan yang telah mengatur seluruh aspek kehidupan. Setiap masalah di dunia telah diberikan petunjuk oleh Allah melalui perkataan-Nya di dalam Quran. Ikutilah Rasulullah, orang paling mulia yang mengajak kita pulang kampung, surga yang Allah telah janjikan.
katakan tidak kepada orang-orang yang berkata tanpa ilmu. Katakan tidak kepada kebodohan. Katakan tidak kepada kedurhakaan seorang mahluk kepada penciptanya - Allah - satu-satunya Tuhan yang dimilikinya
copyright to amgah.blogspot.com
sumber gambar:
https://i.ytimg.com/vi/zphWjRi_4LY/maxresdefault.jpg
Ampunan Allah sangat luas, maka bersegeralah menuju ampunan Allah.
Kisah masyhur tentang pemuda yang membunuh 99 orang + 1 orang lalu taubat dan meninggal di dalam taubatnya. Namun kali ini kita tidak akan membahas kisah masyhur tersebut.
Kali ini kita akan membahas sebuah hadits qudsi. Allah yang berkata langsung melalui perkataan Rasulullah;
Dari Anas bin Mâlik Radhiyallahu anhu ia berkata,
“Aku mendengar Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,:
Allâh Azza wa Jalla berfirman,
‘Hai anak Adam! Sesungguhnya selama engkau berdo’a dan berharap hanya kepada-Ku,
niscaya Aku mengampuni dosa-dosa yang telah engkau lakukan dan Aku tidak peduli.
Wahai anak Adam ! Seandainya dosa-dosamu setinggi langit, kemudian engkau minta ampunan kepada-Ku, niscaya Aku mengampunimu dan Aku tidak peduli.
Wahai anak Adam ! Jika engkau datang kepadaku dengan membawa dosa-dosa yang hampir memenuhi bumi
kemudian engkau bertemu dengan-Ku dalam keadaan tidak mempersekutukan-Ku dengan sesuatu pun,
niscaya Aku datang kepadamu dengan memberikan ampunan sepenuh bumi.”
[HR. at-Tirmidzi, dan beliau berkata: Hadits ini hasan shahih].
Maha berkehendak Allah, ampunan-Nya begitu luas. Menjadi suatu masalah ketika kita melakukan maksiat -> taubat -> tapi tak tahan untuk bermaksiat lagi. Taubat-maksiat-taubat-maksiat dan begitu seterusnya.
Adalah syaithon dalam bentuk jin yang tak terlihat atau pun manusia yang terlihat berkata kepada kita "udah gak usah taubat, nanti aja taubatnya. gak malu sama Allah? udah taubat kok maksiat lagi" Sungguh itu adalah tipu daya syaithon.
Ingatlah bahwa ampunan Allah sangat luas, telah sampai ilmu kepada kita ketika kasus taubat-maksiat (tomat) meranda kita. Apa yang harus kita lakukan adalah terus bertaubat sampai hilang maksiat. Terus mencari ampunan Allah sampai tidak ada lagi maksiat. Esakan Allah, minta ampunan Allah
Semoga kita selalu dalam ampunan Allah
***
Bulan Ramadhan, bulan penuh ampunan sebentar lagi akan datang dengan izin Allah. Tangkap kesempatan itu erat-erat. Cari ampunan Allah, cari bagaimana agar Allah mengampuni kita, cari apa yang kita dapat kalau Allah mengampuni kita.
Belajarlah Islam, agama yang indah yang diridhoi Allah dan yang telah mengatur seluruh aspek kehidupan. Setiap masalah di dunia telah diberikan petunjuk oleh Allah melalui perkataan-Nya di dalam Quran. Ikutilah Rasulullah, orang paling mulia yang mengajak kita pulang kampung, surga yang Allah telah janjikan.
katakan tidak kepada orang-orang yang berkata tanpa ilmu. Katakan tidak kepada kebodohan. Katakan tidak kepada kedurhakaan seorang mahluk kepada penciptanya - Allah - satu-satunya Tuhan yang dimilikinya
copyright to amgah.blogspot.com
sumber gambar:
https://i.ytimg.com/vi/zphWjRi_4LY/maxresdefault.jpg
Komentar
Posting Komentar