Langsung ke konten utama

Kemenangan Real Madrid


Numancia berhasil MENAKLUKAN BARCELONA pada matchday 1, namun Real Madrid tidak takut pada Numancia, Hal itu dibuktikan saat melawannya 14 Sept, starting 11 yang diturunkan Schuster adalah pemain" muda seperti Higuain dan Metzelder, selain itu juga ada pemain debutan Rafael Van Der Vaart.. berikut ulasannya:
Kesempatan pertama diraih Numancia melalui corner kick yang langsung membuahkan gol di menit ke-6. Kemudian R.Madrid mencoba membalas dgn menguasai tengah lap. namun berkali-kali Juan Pablo menggagalkan kesempatan yg diraih Madrid. Namun usaha Madrid membuahkan hasil di menit ke-19, Guti Haz berhasil mencetak gol yang ke-5000 dalam Sejarah Madrid, tendangan spekulasi kaki kiri yang membentur pemain lawan berhasil mengecoh kiper Numancia. Madrid ketinggalan lebih dahulu 1-2
Pelatih Numancia mengubah taktik menjadi bertahan,namun ini malah membuat Madrid semakin lepas dan kreatif dalam menyerang. Keadaan itu dapat dimanfaatkan oleh Van Nisterlooy yang melihat kesempatan bagus, Higuain melanjutkan dengan finishing kaki kiri yang cantik..kedudukan seri 2-2
8 menit kemudian.. Van Der Vaart menendang dengan keras dari sudut sempit dengan kaki kiri, dan itu menjadi gol pembalik keadaan yang indah, kiper Numancia tidak dapat berkutik.
Suasana semakin seru karena kedua tim menjadi bersemangat.. Beberapa kesempatan diraih Madrid dan Numancia, di menit ke-39 Guti mengawali dari sepak pojok,umpan itu ditunjukkan untuk Higuain yang tidak terkawal akan tetapi umpan itu t'lalu tinggi dan Higuain tidak mengenainya namun bek Numancia salah bertindak dan malah menyundul bola ke gawangnya sendiri OG.. keadaan 4-2 sampai babak pertama usai
di babak kedua tidak terjadi banyak gol, Berawal dari pelanggaran Pepe, Moreno berhasil membuat gol melewati free kick.. Casillas berhasil mengenainya namun terlambat.. keadaan 4-3, Numancia bermain normal dan Madrid juga begitu sehingga Hasil akhir kedudukan 4-3 untuk Madrid

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lima Tips Koas IPD FK UGM

Banyak sekali hal-hal yang tidak tertulis dalam peraturan namun dalam kenyataan sangat dipegang. Contoh; ketuk pintu saat hendak memasuki ruangan. Pastilah kertas peraturan semakin penuh jika setiap peraturan tidak tertulis ikut ditulis. Sayangnya masih ada saja beberapa koas yang mungkin lupa kalau ada hal tersebut. Oleh karena itu kewajiban bagi koas yang ingat untuk mengingatkan. Kalau yang lupa tidak mau mengingatkan, semoga Tuhan mengingatkannya. Namun, kita di sini tidak membahas peraturan tak tertulis melainkan tips tak tertulis. Beberapa tempo lalu -- di sini -- aku telah menuliskan bagaimana koas dituntut untuk memiliki inisiatif. Namun sayangnya, pendidikan kita tidak sinergis untuk mendidik kami menjadi pribadi inisiator. Contoh? Ada bagian dimana salah menginisiasi berakibat fatal, lebih baik manggut-manggut angguk-angguk. Lalu hadirlah artikel ini yang semoga dapat membantu Anda jika ingin IPD lebih bermanfaat. Tentunya pembaca lain sangat diundang untuk berbagi ...

Pidato dan Gombal di Musim Pancaroba

Pidato: Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Salam sejahtera bagi kita semua dan segala puji bagi Tuhan Yang Maha Esa karna berkat rahmat dan karunianya kita dapat berdiskusi di dunia maya ini. Pada kesempatan kali ini saya ingin menyampaikan sebuah pidato tentang musim pancaroba. Dewasa kini banyak sekali terlihat penyakit di lingkungan saya. Saat ini sedikitnya 5 orang telah terjangkit demam berdarah dan belasan lainnya terjangkit pilek. Di musim pancaroba ini hendaknya kita lebih extra waspada untuk menjaga kesehatan dan kebugaran. Kita juga harus memerhatikan lingkungan dengan buang sampah pada tempatnya mulai dari diri sendiri. Sampah-sampah dapat menjadi tempat genangan air bersih. Genangan air tersebut adalah SARANG NYAMUK DEMAM BERDARAH! Maka dari itu saya menghimbau kepada seluruh teman-teman untuk menjaga lingkungan kita jangan sampai orang terdekat kita menjadi korban dari ganasnya demam berdarah. Di mulai dari diri sendiri, dari yang kecil, dan dar...

Terima Kasih Dokter Thomas

#Koas FK UGM Ilmu Penyakit Dalam RSUD Banjarnegara Hari ini tugas refleksi kasus kami rampung *yeay*. Namanya dr. Thomas Effendi spesialis penyakit dalam. Konsulen kesayangan kami di Banjarnegara yang sangat kami hormati. Kebaikan hati beliau disimpan oleh puluhan mungkin ratusan koasnya. Sebut saja dr. Endro, residen penyakit dalam yang dulu koas di tempat yang sama, masih menyimpan kesan betapa baiknya dr. Thomas.                 ‘ One of the best consultant and teacher that I ever met’ terkesan berlebihan memang. Namun, kalau kita tanya ke pensiunan koas IPD Banjarnegara, siapa yang tidak mengiyakan? Kebaikan pertama: sudah jadi omongan langit bahwa koas IPD di Banjar benar-benar menjadi dokter muda. Loh kan situ memang dokter muda?. Yes, tapi tidak melulu dokter muda bisa menjadi dokter muda. Di Banjar, kita benar-benar memanajemen pasien, keputusan kita benar-benar dianggap. Kasarnya hidup matinya...